BLORA, portalblora.com – Perum Perhutani KPH Blora mulai panen Agroforestry Tebu Mandiri (ATM) di petak 131A seluas 2,66 hektar, yang terletak di Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Ngawenombo, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Ngawenombo, Jumat 27 Juni 2025 kemarin.
Kegiatan panen raya tebu ini, merupakan bagian dari upaya sinergi antara BUMN dan Pabrik Gula Rejo Agung di Madiun, Jawa Timur.
Administratur KPH Blora, Yeni Ernaningsih melalui Kepala BKPH Ngawenombo, M. Muntaha, menyatakan bahwa panen tebu ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan Perhutani dari sektor agroforestry dan sekaligus menyerap tenaga kerja bagi masyarakat sekitar hutan.
“Kami berharap kegiatan ini tidak hanya memberikan manfaat ekonomi, tetapi juga meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat,” ungkapnya.
Deta, karyawan dari Pabrik Gula Rejo Agung, juga mengungkapkan rasa terima kasih kepada Perhutani KPH Blora atas kerjasama yang terjalin.
“Sinergi ini membantu menambah pasokan bahan baku tebu ke Pabrik Gula Rejo Agung. Semoga kerja sama ini terus berlanjut dan Perhutani semakin sukses,” ujarnya.
Melalui panen ini, Perhutani KPH Blora menunjukkan komitmennya dalam pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan serta mendukung perekonomian lokal.
Dengan adanya kerjasama ini, diharapkan kedepannya akan semakin banyak program yang menguntungkan bagi semua pihak yang terlibat.
