Pagar Tembok milik Dindagkop dan UKM di Blora Jawa Tengah ambrol menimpa dua rumah warga, Minggu 20 Oktober 2024. (Foto: Heri)
Peristiwa ini terjadi akibat hujan deras disertai angin kencang yang melanda daerah tersebut.
Akibat ambrolnya pagar, satu unit sepeda motor milik warga mengalami kerusakan parah, sementara bagian depan kedua rumah yang tertimpa juga rusak. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
Ahmad Safi'i, salah satu warga yang terkena dampaknya, mengaku sangat terkejut setelah diberitahu bahwa rumahnya tertimpa tembok.
"Tadi ya kaget, dikasih tahu anak saya. Watu itu saya di tegalan. Sepeda motor saya rusak, sepeda listrik juga", ungkapnya.
Menurutnya, kejadian tersebut berlangsung sekitar pukul 12.00 siang, saat hujan lebat disertai angin.
Pihak Dindagkop meminta Ahmad untuk mencari tukang guna memperbaiki rumahnya yang rusak, dan biaya perbaikan akan ditanggung oleh dinas terkait.
"Disuruh mencari tukang untuk memperbaiki. Katanya biayanya ditanggung semua", katanya.
Saat dikonfirmasi melalui sambungan seluler Kepala Dindagkop belum ada jawaban terkait kejadian ini.
Pantauan di lapangan menunjukkan bahwa pagar yang ambrol diduga tidak memiliki pondasi yang memadai, sehingga mudah runtuh saat terjadi cuaca ekstrem.
Editor : Her/red
Posting Komentar