Selamat Atas Terpilihnya Pimpinan DPRD Blora periode 2024-2029

portalblora.com

 

Wahana Keranjang Sultan salah satu wahana di Wisata Desa Bangsri, Kecamatan Jepon yang laris digemari anak anak maupun remaja. (Foto : Heri)


BLORA, portalbloracom - Desa Bangsri, Kecamatan Jepon, Kabupaten Blora, Jawa Tengah kini menjadi salah satu Desa yang memiliki Pendapatan Asli Desa (PADes) yang signifikan.

Desa Bangsri sejak dipimpin Kepala Desa muda Laga Kusuma, selalu berinovatif mengembangkan Desanya. Bangsri yang semula menjadi salah satu Desa miskin ekstrim kini disulap menjadi salah satu Desa kaya di Blora.

Laga Kusuma memaksimalkan anggaran Dana Desa (DD) untuk kemajuan Desanya,ditambah dengan sejumlah anggaran dari mitra investasi yang mau bersama sama mengembangkan Desanya dengan berbagai inovasi.

Salah satunya dengan membangun sebuah destinasi wisata baru yang cukup menarik perhatian warga sekitar, dan Kabupaten tetangga.

Namanya Wisata Desa Noyo Gimbal yang baru beroperasi sekitar 15 bulan lalu, yang kini sudah ramai dikunjungi wisatawan lokal maupun luar Kabupaten setiap harinya, apalagi di akhir pekan.

Wisata desa ini memiliki sekitar 11 wahana yang terus bertambah, dibangun di atas lahan bengkok Desa seluas kurang lebih 2 hektar.

Wahana-wahana menarik yang ada, seperti Keranjang Sultan, Kereta Sawah, Rainbow Slide, Kolam Renang Anak, Terapi Ikan, Scooter Listrik, dan lainnya, membuat pengunjung khususnya anak-anak antusias untuk bermain.

"Seneng, ada mewarnai patung juga. Sudah sering kesini kalau hari Minggu sama ayah, adik mamah", ungkap Affan saat mewarnai patung, Kamis 17 Oktober 2024.

Tak hanya menawarkan wahananya saja, namun ditempat wisata juga tersedia kuliner lokal yang enak, dan aneka ragam. Ada penyetan, mie gacoan dan lainnya.

"Lengkap, wahananya banyak anak - anak bisa main sepuasnya. Dan kita tidak takut lapar dan haus karena ada resto, tinggal pesen, ditunggu di gasebo, diantar", kata Dian, salah satu pengunjung.

Untuk tiket masuk ke kawasan wisata ini terbilang murah, hanya Rp 2.000 bisa menikmati pemandangan alam dan spot foto menarik dengan ikon sebuah patung raksasa Noyo Gimbal.

Namun, untuk menikmati wahana-wahana yang ada dikenakan tiket tambahan anatra Rp 10.000 hingga Rp 15.000.

Kepala Desa Bangsri, Laga Kusuma, yang juga seorang Pembalap ini memiliki semangat untuk terus berinovasi mengembangkan wisata desa ini.

Setiap bulannya, desa wisata ini mampu menjual lebih dari 600 tiket masuk. Belum lagi pendapatan dari tiket wahana yang bisa mencapai 100-300 tiket per wahana per hari.

"Alhamdulillah sekarang kita bisa memberdayakan warga kami. Ada sekitar 120 tenaga kerja dari warga kami yang bekerja di wisata, yang sebelumnya pengangguran sekarang bisa bekerja", ujar Laga.

Menurutnya hal ini tentu memberikan dampak positif bagi perekonomian desa termasuk pemasukan PADes, selain itu juga membuka lapangan pekerjaan bagi 120 warga sekitar.

Dengan konsep dan daya tarik yang dimiliki, Wisata Desa Noyo Gimbal di Blora ini patut dicoba untuk dinikmati wisatawan, baik lokal maupun dari luar daerah.

Editor : Her/red.

#desabangsri #dpmdblora #desawisatanoyogimbal


Post a Comment

Lebih baru Lebih lama