BLORA, portalblora.com - Anak panti pembinaan mental karate kyokushinkai karate do Indoneaia cabang Todanan gondol 3 medali di Kejuaraan Daerah (Kejurda) memperebutkan piala Sensei Iwan Cahyadi di Semarang, Kamis (20/12).
Tiga medali diraih oleh Daniel Sandi wijaya juara 1 nomor Kata umur 13 s/d 17 tahun, Ahmad kurnia Maulana Akbar meraih juara 3 kelas berat 40 S/d 45 kg dan Mohammad Riza Kurniawan juara 2 nomor Kata junior Umur 8 S/d 12 tahun.
Satu atlet dari Todanan yang tidak berada di panti, juga meraih medali dikelas bebas putra dan meraih juara 2.
Senpei Supriyono dn Seinpei Sarna mengaku bangga lantaran meski berada di panti tiga atelt tersebut masih bisa berlatih dan berpretasi.
Target kami untuk wilaya Todanan itu 3 medali, namun malah dapat 4 ", ungkap Seinpei Supriiyono.
Ia berharap dengan adanya keberhasilan di even tesebut bisa memotifasi atlet yamg lainnya. "Mudah mudahan warga yang berprestasi bisa melanjutkan tuk even selanjutnya di Kejurnas tahun depan", imbuhnya.
Sementara Ngasin pendiri Form Kapak Bilah Indonesia (FKBI) tersenyum puas bersama 3 anak - anak panti yang berprestasi.
Lek Ngasim, sapaan akrabnya, merasa bangga anak semata wanyangnya Ashadewa Vrinjava, juga berhasil merebut juara 3 di klas pra junior.
"Seneng anak anaku bisa meraih juara. Perjuangan saya nggak sia- sia dalam memberi suprot anak2 panti", ungkap Ngasim.
Ngasim inilah yang selalu membantu mencarikan donasi untuk anak - anak yang mau ikut di pertandingan Kejurda Karate Kyokushinkai Karate Do Indonesia, untuk merebutkan Piala Sensei Iwan A Cahyadi di Semarang pada 17 Desember 2023 kemarin.
Senpei Sarno selaku ketua Panti Baitul Hadi merasa bangga. Ia berpesan untuk anak - anak panti untuk selalu tekun berlatih. " Berlatihlah Karate dengan tekun berdisiplin biar kalian lebih banyak meraih prestasi", ujar Sarno. (red)
Posting Komentar