Selamat Idul Adha

portalblora.com

 

Bupati Blora Arief Rohman menyerahkan LKPJ akhir Tahun 2022 kepada wakil ketua DPRD Blora Mustofa di ruang rapat Paripurna DPRD Blora. (Ft.Dok)

 

BLORA, PORTAL BLORA.COM - DPRD Blora, Jawa Tengah, Senin (27/3/2023) pagi menggelar rapat Paripurna di pendopo DPRD dengan agenda serah terima Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) akhir Tahun dari Bupati Blora H. Arief Rohman.

Rapat Paripurna DPRD itu, dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD, Mustopa, bersama Sakijan, dan Siswanto itu, dengan didampingi Sekda Komang Gede Irawadi.

Dalam laporannya Bupati menyebutkan, ringkasan pelaksanaan anggaran APBD Kabupaten Blora tahun 2022. 

Masing-masing, pendapatan daerah ditargetkan Rp 2.203.164.422.569,00 tercapai 2.176.850.305.646 atau 98,81 persen.

Pendapatan tersebut terdiri dari PAD yang ditargetkan Rp 314.441.617.697,00 ternyata tercapai hingga 103,67 persen, yakni sebesar Rp 325.966.473.177,00.

Sedangkan Pendapatan dari Dana Transfer Pusat menurut Bupati dari target Rp 1.888.722.804.872,00 tercapai Rp 1.850.883.832.469,00 atau 98 persen.

Sementara itu, untuk belanja daerah yang diperkirakan Rp 2.575.860.759.798,00 telah terealisasi sebesar 93,03 persen. Yakni sebesar Rp 2.396.215.621.703,00. Kemudian pembiayaan daerah daerah target Rp 375.496.337.229,00 terealisasikan Rp 365.321.093.790,00 atau 97,29 persen. Terdapat Silpa Rp 145.955.777.733,00.  

LKPJ diterima oleh Wakil Ketua DPRD Blora Mustopa. DPRD memiliki waktu sebulan untuk mempelajarinya. 

"DPRD memiliki waktu selama tiga puluh hari untuk melaksanakan pembahasan LKPJ ini. Semoga nanti berjalan lancar," paparnya. 

Bupati Arief berharap LKPJ tersebut bisa dibahas bersama dengan teman-teman DPRD. Sehingga nantinya bisa ditetapkan sebagai Perda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2022.

‘’Kami berharap capaian ini bisa ditingkatkan lagi di 2023 ini. Mengingat kebutuhan pembangunan di Kabupaten Blora masih banyak,’’ ungkap Bupati Arief.

Adapun indikator capaian kerja, kata Bupati, IPM mencapai 69,9 %, Indeks Pembangunan Gender 84,92 %, tingkat Pembangunan Infrastruktur Daerah 78,92 %, Indeks Kualitas Lingkungan Hidup 71,31 %, Indeks Reformasi Birokrasi 59,23 %, Pertumbuhan Ekonomi 2,68 %, Laju Inflasi 6,4 %, Angka Kemiskinan 11,53 %.

"Tahun 2023 ini, kami bertekad untuk meningkatkan capaian kinerja. Tentunya dengan dukungan teman teman legislatif dari DPRD. 

"Saat ini beberapa pembangunan infrastruktur 2023 juga sudah kita mulai, selebihnya masih proses perencanaan yang diharapkan April nanti bisa mulai dilaksanakan. Mohon doanya," pungkas Bupati yang akrab dipanggil Mas Arief itu. (Her)

 


Post a Comment

Lebih baru Lebih lama