Inilah seekor ular Sanca Kembang dengan panjang 5,5 meter dengan berat 70 Kg, yang ditemukan warga saat mancing di aliran Bengawan Solo
BLORA (PORTALBLORA)-Warga RT 05, RW 07, Kelurahan Balun, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora Jumat (5/6/2020), digegerkan temuan seekor ular Sanca Kembang dengan panjang lima koma lima meter.
Ular dengan nama latinya, Malayopython reticulatus atau piton ini, perkirakan beratnya 70 Kg. Ular jenis Sanca Kembang ini ditemukan oleh Purnomo di aliran sungai bengawan Solo.
"Awalnya dikira kepala biawak oleh orang yang sedang mancing di aliran sungai Bengawan Solo," ucap Purnomo (Jumat, 05/06/2020).
Menurut Mundakir, teman Purnomo, semula saat sedang mancing bersama beberapa warga, ia melihat air sungai bergerak.
Oleh warga dikira hanya seekor biawak yang sedang berenang karena hanya kelihatan kepalanya saja. Lalu ia dan beberapa temanya ingin menangkapnya.
Ia mengajak Purnomo, Ali dan Gunadi untuk menangkapnya. Ketika ditangkap mereka terkejut ternyata yang dikira kepala biawak itu, ternyata seekor ular Sanca Kembang yang panjangya 5,5 meter.
"Kami berempat kaget, ternyta kepala yang kami kira biawak ternyata kepala seekor ular Sanca," kata Mundakir.
Setelah mengetahui kalau itu adalah ular Sanca, dengan ukuran panjang dan besar, mereka menangkapnya dengan menjerat kepala ular tersebut, dengan benang nilon atau senar pancing.
Setelah tertangkap ular sanca tersebut, dibawa pulang oleh keempat warga tersebut untuk dibuatkan kandang, dan saat ini ular Sanca Kembang itu, ditaruh dirumah Mundakir.
Menurut warga sekitar kemungkinan masih banyak lagi , ular Sanca Kembang lainya disekitar aliran sungai Bengawan Solo itu. (Her/red).
Posting Komentar