Tim futsal Kecamatan Jepon merupakan satu dari beberapa tim unggulan yang berpeluang meraih medali emas pertama Porkab Blora 2019.
BLORA- Sejumlah tim unggulan berpeluang meraih emas pertama di Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) Blora 2019, Rabu (4/9).
Medali emas pertama itu diperebutkan dari cabang futsal yang pertandingan finalnya akan berlangsung di GOR Mustika mulai pukul 16.00 Wib.
Pertandingan futsal sudah mulai digelar Selasa (3/9). Sebanyak 13 tim dari 13 kecamatan bersaing untuk menjadi yang terbaik sekaligus berebut mempersembahkan medali emas pertama bagi kontingen kecamatannya.
Tiga tim kecamatan absen di cabang futsal. Ketiga tim tersebut adalah Kecamatan Todanan, Ngawen dan Tunjungan.
‘’Sangat disayangkan mengapa ketiga kecamatan itu tidak menyertakan tim futsalnya. Padahal di Todanan, Ngawen dan Tunjungan cukup banyak atlet futsal potensial,’’ kata Supriyadi, salah seorang penonton pertandingan futsal Porkab, Selasa (3/9).
Pembukaan pertandingan futsal dilakukan Ketua Umum KONI Blora Hery Sutiyono didampingi Kepala Bidang Kepemudaan dan Olahraga Dinporabudpar Blora Rudy Prijanto.
‘’Kami berharap dari futsal ini muncul atlet-atlet potensial yang nantinya memperkuat Blora di event tingkat Jateng,’’ kata Hery Sutiyono.
Di cabang futsal Porkab 2019 diberlakukan batasan usia pemain, yakni di bawah usia 17 tahun atau maksimal kelahiran 2003. Tim yang kedapatan menggunakan pemain berusia lebih dari 17 tahun akan didiskualifikasi.
‘’Lantaran menggunakan pemain-pemain muda, kekuatan tim peserta pun merata. Semuanya berpeluang meraih medali emas pertama Porkab dari cabang futsal,’’ tandas Gilang, panitia pertandingan futsal Porkab.
Namun publik futsal Blora selama ini mengenal sejumlah tim-tim unggulan. Penyematan unggulan tersebut didasarkan pada torehan prestasi futsal maupun sepak bola yang pernah diraih di tim-tim tersebut.
Adapun tim unggulan itu di antaranya Kecamatan Jepon, Kecamatan Blora, Kecamatan Cepu, Kecamatan Randublatung dan Kecamatan Kunduran. Di laga perdana kemarin, Tim Kecamatan Jepon menang 7-2 atas tim Kecamatan Kedungtuban. (HR)
BLORA- Sejumlah tim unggulan berpeluang meraih emas pertama di Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) Blora 2019, Rabu (4/9).
Medali emas pertama itu diperebutkan dari cabang futsal yang pertandingan finalnya akan berlangsung di GOR Mustika mulai pukul 16.00 Wib.
Pertandingan futsal sudah mulai digelar Selasa (3/9). Sebanyak 13 tim dari 13 kecamatan bersaing untuk menjadi yang terbaik sekaligus berebut mempersembahkan medali emas pertama bagi kontingen kecamatannya.
Tiga tim kecamatan absen di cabang futsal. Ketiga tim tersebut adalah Kecamatan Todanan, Ngawen dan Tunjungan.
‘’Sangat disayangkan mengapa ketiga kecamatan itu tidak menyertakan tim futsalnya. Padahal di Todanan, Ngawen dan Tunjungan cukup banyak atlet futsal potensial,’’ kata Supriyadi, salah seorang penonton pertandingan futsal Porkab, Selasa (3/9).
Pembukaan pertandingan futsal dilakukan Ketua Umum KONI Blora Hery Sutiyono didampingi Kepala Bidang Kepemudaan dan Olahraga Dinporabudpar Blora Rudy Prijanto.
‘’Kami berharap dari futsal ini muncul atlet-atlet potensial yang nantinya memperkuat Blora di event tingkat Jateng,’’ kata Hery Sutiyono.
Di cabang futsal Porkab 2019 diberlakukan batasan usia pemain, yakni di bawah usia 17 tahun atau maksimal kelahiran 2003. Tim yang kedapatan menggunakan pemain berusia lebih dari 17 tahun akan didiskualifikasi.
‘’Lantaran menggunakan pemain-pemain muda, kekuatan tim peserta pun merata. Semuanya berpeluang meraih medali emas pertama Porkab dari cabang futsal,’’ tandas Gilang, panitia pertandingan futsal Porkab.
Namun publik futsal Blora selama ini mengenal sejumlah tim-tim unggulan. Penyematan unggulan tersebut didasarkan pada torehan prestasi futsal maupun sepak bola yang pernah diraih di tim-tim tersebut.
Adapun tim unggulan itu di antaranya Kecamatan Jepon, Kecamatan Blora, Kecamatan Cepu, Kecamatan Randublatung dan Kecamatan Kunduran. Di laga perdana kemarin, Tim Kecamatan Jepon menang 7-2 atas tim Kecamatan Kedungtuban. (HR)
Posting Komentar